Halaman

    Social Items

Search and Buy other Templates on AEXDROID

Bareng Boy - Penyerang Hebat Ini Sukses Tampil Moncer di Club Anyarnya, Tidak seperti pemain dari status lain, mereka yang bekerja di baris serang pasti mendapatkan perhatian lebih. Penyebabnya ialah beberapa striker mempunyai pekerjaan khusus untuk cetak gol dan jadi juru gebrak teamnya. Karena peranannya yang termasuk penting, tidaklah aneh bila banyak striker yang punyai harga pasar tinggi.

Sama seperti yang terjadi musim kemarin, ada deretan striker yang tampil produktif bersama timnya, seperti Robert Lewandowski atau Cristiano Ronaldo.

Penyerang Hebat Ini Sukses Tampil Moncer di Club Anyarnya

Tetapi, selainnya ke-2 nama itu, ada banyak pemain yang lain yang tampil moncer. Lima striker berikut demikian produktif walau baru berpindah ke club lain. Ingin tahu siapa sajakah? Berikut penjelasannya.

Penyerang Hebat Ini Sukses Tampil Moncer di Club Anyarnya

1. Sebastian Haller

Berpindah ke Premier League nampaknya jadi musibah dalam profesi AGEN SLOT TERBAIK Sebastian Haller. Sepanjang 1,5 musim mengenakan seragam West Ham United, pemain dari Pantai Gading itu justru geret gol dan tampil di bawah harapan. Untuk kembalikan performnya yang menurun itu, Haller keluar ke Ajax pada Januari kemarin.

Perlahan-lahan, dia mulai mendapati ketajamannya kembali. Haller cetak 13 gol dan 7 assist dari 23 performa yang dia mainkan musim kemarin. Perolehan bekas pemain Eintracht Frankfurt itu untuk Ajax semakin komplet dengan kedatangan gelar Eredivisie yang sukses mereka peluk musim kemarin.


2. Luis Suarez

Luis Suarez sukses menunjukkan ke Barcelona jika dia belum juga habis. Ditendang dengan alasan umurnya yang menua, Suarez malah tampil moncer bersama Atletico Madrid musim kemarin. Raihannya itu termasuk spesial karena Suarez sanggup menyembahkan gelar LaLiga untuk Los Rojiblancos.

Pemain berumur 34 tahun ini jadi pembuat gol paling banyak Atletico dalam satu musim. Dari 38 performa, Suarez sukses mencatatkan 21 gol dan 3 assist dari semua gelaran. Beberapa gol yang diciptakan Suarez terjadi di beberapa momen penting, satu diantaranya di jornada paling akhir saat Atletico menang 2-1 atas Real Valladolid.


3. Ollie Watkins

Bermain di Premier League untuk pertamanya kali pasti bukan kasus yang mudah. Namun, Ollie Watkins sukses memutus asumsi itu. Diambil Aston Villa dari Brentford musim kemarin, Watkins menarik perhatian banyak faksi karena performa impresifnya. Dia menjelma juru gebrak khusus The Villans.

Pemain berumur 25 tahun itu sukses kantongi 16 gol dan 5 assist dari 40 performa di semua gelaran. Nama Watkins semakin membumbung bersamaan profesinya bersama club yang demikian cemerlang. Dia dipercayai jalani kiprah untuk Tim nasional Inggris pada 21 Maret lalu dan nyaris dibawa ke Piala Eropa 2020.


4. Kevin Volland

Kevin Volland coba keberuntungan baru dengan meniti karier di luar Jerman. Dia pilih AS Monaco sebagai tujuan anyarnya selesai pergi dari Bayer Leverkusen. Keputusan Volland untuk berpindah ke club Ligue 1 itu berbuah hasil. Volland tampil cukup produktif pada musim kiprahnya.

Dia sanggup cetak 18 gol dan 8 assist dari 40 performa di semua persaingan. Tidak sekedar cetak gol, Volland membuat chemistry dengan rapi dengan Wissam Ben Yedder di baris serang Monaco. Karena performa kerennya, nama Volland ditempatkan Tim nasional Jerman ke skuadnya yang tampil di Piala Eropa 2020.


5. Burak Yilmaz

Tua-tua keladi, pernyataan yang pas untuk menggambarkan keadaan Burak Yilmaz sekarang ini. Di umurnya yang telah 35 tahun, Yilmaz baru mendapatkan perhatian lebih sebab tampil oke bersama Lille. Dia diplot jadi juru gebrak khusus teamnya untuk membedah pertahanan musuh.

Luar biasanya kembali, Yilmaz sanggup kumpulkan banyak pundi gol musim kemarin. Dia cetak 18 gol dan 5 assist dari 33 performa JUDI ONLINE TERPERCAYA. Dengan bentuknya yang tinggi membubung, efektifitas Yilmaz demikian oke dalam tanding bola-bola udara. Karena dia , Lille sukses memenangkan Ligue 1 dan memutuskan supremasi PSG.

Penyerang Hebat Ini Sukses Tampil Moncer di Club Anyarnya

Bareng Boy - Penyerang Hebat Ini Sukses Tampil Moncer di Club Anyarnya, Tidak seperti pemain dari status lain, mereka yang bekerja di baris serang pasti mendapatkan perhatian lebih. Penyebabnya ialah beberapa striker mempunyai pekerjaan khusus untuk cetak gol dan jadi juru gebrak teamnya. Karena peranannya yang termasuk penting, tidaklah aneh bila banyak striker yang punyai harga pasar tinggi.

Sama seperti yang terjadi musim kemarin, ada deretan striker yang tampil produktif bersama timnya, seperti Robert Lewandowski atau Cristiano Ronaldo.

Penyerang Hebat Ini Sukses Tampil Moncer di Club Anyarnya

Tetapi, selainnya ke-2 nama itu, ada banyak pemain yang lain yang tampil moncer. Lima striker berikut demikian produktif walau baru berpindah ke club lain. Ingin tahu siapa sajakah? Berikut penjelasannya.

Penyerang Hebat Ini Sukses Tampil Moncer di Club Anyarnya

1. Sebastian Haller

Berpindah ke Premier League nampaknya jadi musibah dalam profesi AGEN SLOT TERBAIK Sebastian Haller. Sepanjang 1,5 musim mengenakan seragam West Ham United, pemain dari Pantai Gading itu justru geret gol dan tampil di bawah harapan. Untuk kembalikan performnya yang menurun itu, Haller keluar ke Ajax pada Januari kemarin.

Perlahan-lahan, dia mulai mendapati ketajamannya kembali. Haller cetak 13 gol dan 7 assist dari 23 performa yang dia mainkan musim kemarin. Perolehan bekas pemain Eintracht Frankfurt itu untuk Ajax semakin komplet dengan kedatangan gelar Eredivisie yang sukses mereka peluk musim kemarin.


2. Luis Suarez

Luis Suarez sukses menunjukkan ke Barcelona jika dia belum juga habis. Ditendang dengan alasan umurnya yang menua, Suarez malah tampil moncer bersama Atletico Madrid musim kemarin. Raihannya itu termasuk spesial karena Suarez sanggup menyembahkan gelar LaLiga untuk Los Rojiblancos.

Pemain berumur 34 tahun ini jadi pembuat gol paling banyak Atletico dalam satu musim. Dari 38 performa, Suarez sukses mencatatkan 21 gol dan 3 assist dari semua gelaran. Beberapa gol yang diciptakan Suarez terjadi di beberapa momen penting, satu diantaranya di jornada paling akhir saat Atletico menang 2-1 atas Real Valladolid.


3. Ollie Watkins

Bermain di Premier League untuk pertamanya kali pasti bukan kasus yang mudah. Namun, Ollie Watkins sukses memutus asumsi itu. Diambil Aston Villa dari Brentford musim kemarin, Watkins menarik perhatian banyak faksi karena performa impresifnya. Dia menjelma juru gebrak khusus The Villans.

Pemain berumur 25 tahun itu sukses kantongi 16 gol dan 5 assist dari 40 performa di semua gelaran. Nama Watkins semakin membumbung bersamaan profesinya bersama club yang demikian cemerlang. Dia dipercayai jalani kiprah untuk Tim nasional Inggris pada 21 Maret lalu dan nyaris dibawa ke Piala Eropa 2020.


4. Kevin Volland

Kevin Volland coba keberuntungan baru dengan meniti karier di luar Jerman. Dia pilih AS Monaco sebagai tujuan anyarnya selesai pergi dari Bayer Leverkusen. Keputusan Volland untuk berpindah ke club Ligue 1 itu berbuah hasil. Volland tampil cukup produktif pada musim kiprahnya.

Dia sanggup cetak 18 gol dan 8 assist dari 40 performa di semua persaingan. Tidak sekedar cetak gol, Volland membuat chemistry dengan rapi dengan Wissam Ben Yedder di baris serang Monaco. Karena performa kerennya, nama Volland ditempatkan Tim nasional Jerman ke skuadnya yang tampil di Piala Eropa 2020.


5. Burak Yilmaz

Tua-tua keladi, pernyataan yang pas untuk menggambarkan keadaan Burak Yilmaz sekarang ini. Di umurnya yang telah 35 tahun, Yilmaz baru mendapatkan perhatian lebih sebab tampil oke bersama Lille. Dia diplot jadi juru gebrak khusus teamnya untuk membedah pertahanan musuh.

Luar biasanya kembali, Yilmaz sanggup kumpulkan banyak pundi gol musim kemarin. Dia cetak 18 gol dan 5 assist dari 33 performa JUDI ONLINE TERPERCAYA. Dengan bentuknya yang tinggi membubung, efektifitas Yilmaz demikian oke dalam tanding bola-bola udara. Karena dia , Lille sukses memenangkan Ligue 1 dan memutuskan supremasi PSG.

Load Comments

Subscribe Our Newsletter