Bareng Boy - Striker Hebat Premier League yang Performnya Turun Musim 2021, Premier League 2020/2021 sudah menyelesaikan semua laga. Hasilnya, Manchester City sukses jadi jawara dan melampaui kompetitor ketat lain, seperti Manchester United dan Liverpool. Disamping itu, Premier League musim ini mendatangkan bermacam bukti menarik.
Diantaranya dari segi pemain yang berlaga di Premier League. Ada yang tampil cemerlang, dan ada pula yang justru tampil jelek dan tidak berhasil mengusung perform teamnya.
Striker Hebat Premier League yang Performnya Turun Musim 2021
Sama seperti yang dirasakan 5 striker hebat Premier League sekarang ini yang malah performnya turun dan tidak seperti musim-musim awalnya. Ingin tahu siapa mereka? Berikut penjelasannya.
1. Roberto Firmino
Tidak seperti musim-musim awalnya, perform AGEN SLOT TERBAIK baris depan Liverpool musim ini demikian pijakl. Terkhusus untuk Roberto Firmino, pemain berpaspor Brasil itu seakan-akan kehilangan ketajamannya. Bahkan juga, catatan gol Firmino pada musim ini tidak sentuh angka dua digit.
Dari 48 performa, Firmino cuman mengumpulkan 9 gol dan 9 assist. Angka yang termasuk rendah dan jauh kalah diperbandingkan rekanan segrupnya, yakni Mohamed Salah dan Sadio Mane. Ditambah lagi, status pemain berumur 29 tahun itu semakin dalam bahaya, ingat Diogo Jota yang sedang tampil impresif selama ini.
2. Anthony Martial
Entahlah apa yang terjadi pada Anthony Martial pada musim ini. Performnya jauh di bawah harapan dan tampil melembek di baris serang Manchester United. Walau dipercayai tampil di beberapa laga, pemain berpaspor Prancis ini demikian kesusahan untuk buka keran gol, baik dari kaki atau kepalanya.
Terdaftar, Martial cuman mengumpulkan 7 gol dan 9 assist dari 36 performa yang dia mainkan musim ini. Tragisnya kembali, catatan Martial tersebut di bawah Edinson Cavani, yang seringkali tampil jadi pemain cadangan. Jika dia tidak membenahi performanya, tidak tidak mungkin Martial akan masuk daftar jual club.
3. Sergio Aguero
Sebenarnya, Sergio Aguero tutup lembar profesinya di Premier League dengan demikian manis musim ini. Dia jadi pembuat gol paling banyak untuk satu club di Inggris, menaklukkan catatan Wayne Rooney. Walau demikian, performa pemain berpaspor Argentina ini tidak demikian impresif.
Aguero cuman sanggup kantongi enam gol dan 1 assist dari 16 performa yang ia bikin. Minimal performa yang dicatat pemain berumur 32 tahun ini karena alami cidera berkelanjutan. Disamping itu, si pelatih, Pep Guardiola cenderung pilih taktik false nine daripada memakai striker murni musim ini.
4. Timo Werner
Timo Werner diambil Chelsea di awal musim ini dengan harapan yang tinggi. Hadirnya di tim The Blues diinginkan sanggup mengangkat baris serang yang tampil geret musim kemarin. Maklum, keinginan setinggi-tingginya itu dikirimkan ingat Werner yang tampil bagus sepanjang meniti karier di RB Leipzig.
Tetapi, musim kiprahnya di Premier League tidak berjalan lancar. Pemain berumur 25 tahun itu malah kesusahan dan tampil melembek. Werner seringkali dinilai karena kerap buang kesempatan emas yang sebenarnya dapat digunakan menghasilkan gol. Dari 51 performa, Werner cuman cetak 12 gol dan 15 assist.
5. Pierre-Emerick Aubameyang
Arsenal tampil jelek pada musim ini dengan menempati rangking kedelapan di tabel klassemen akhir Premier League. Itu memiliki arti, The Gunners tidak bisa berperan serta di persaingan Eropa musim depan. Ketidakberhasilan Arsenal pada musim ini karena beberapa hal, diantaranya baris serang mereka yang geret gol.
Pierre-Emerick Aubameyang yang disebut unggulan khusus The Gunners SLOT ONLINE TERBAIK dalam cetak gol malah tampil di bawah harapan. Berkurangnya perform Auba terjadi karena bermacam permasalahan yang menimpa, seperti dibekap cidera dan permasalahan keluarga. Dari 39 performa, dia cuman mengepak 15 gol dan 4 assist musim ini.